warna-warni surabaya

warna-warni surabaya
semua ceritaku di surabaya

Minggu, 27 Mei 2012

Kebiasaan Unik Wanita Saat Di WC. Cowok Harus Tau


 Kebanyakan pria pasti bingung, kenapa sih, perempuan selalu masuk ke toilet berombongan? Apakah keinginan untuk buang air kecil (BAK) atau buang air besar (BAB) itu otomatis akan sinkron antara satu orang dengan yang lain?
Namun, ada pertanyaan yang lebih menarik apa saja sih, yang dilakukan perempuan di toilet? Mengapa mereka menghabiskan waktu begitu lama? Ternyata, tidak hanya BAK atau BAB. Menurut sebuah survei baru yang diadakan oleh perusahaan marketing research StrategyOne, 41 persen orang bergosip, 30 persen membicarakan pekerjaan, 20 persen membahas kehidupan seks, dan 16 persen membeberkan kisah cinta mereka.
Berikut informasi menarik tentang 7 Kebiasaan Unik Wanita Ketika Di Toilet
Survei yang dirilis oleh Georgia-Pacific (pembuat tisu Quilted Northern) ini melibatkan hampir 1.300 pria dan wanita berusia 18-64 tahun. Dari survei tersebut, disimpulkan bahwa toilet bukan lagi sekadar tempat untuk BAK atau BAB, melainkan sebuah tempat sosial. Sebanyak 86 persen responden mengatakan sering membicarakan hal pribadi, namun 73 persen responden sepakat toilet umum sebaiknya tidak difungsikan sebagai ruang sosial. Terlepas dari hasil survei ini, berikut enam hal yang biasa dilakukan perempuan ketika sedang berada di kamar kecil.
1. Bergunjing tentang orang lain.
Sebanyak 86 persen orang yang disurvei mengakui bahwa mereka membicarakan apa saja dari kisah asmara di kantor hingga membicarakan rekan kerja yang jadi anak emas si bos. Mungkin bilik yang serba tertutup di toilet itu membuat rahasia yang dibeberkan menjadi lebih sakral, atau (ini yang lebih mungkin terjadi), merasa lebih aman karena tidak harus melakukan kontak mata dengan orang yang digunjingkan. Banyak juga yang bergosip melalui ponsel, sambil bersembunyi di salah satu bilik.
Tips: Jika ingin membicarakan orang lain, lakukan di tempat yang benar-benar pribadi. Bukan tak mungkin orang yang Anda bicarakan ternyata ada di dalam salah satu bilik, kan? Namun saran terbaik: berhentilah bergunjing tentang orang lain!
2. Menunggu orang yang sedang bergosip.
Masih ada hubungannya dengan poin nomor satu, sebanyak 57 persen dari kita ternyata terganggu lho, mendengarkan orang yang sedang mengatakan hal-hal buruk tentang rekan kerjanya. Akhirnya, Anda terpaksa menunggu di dalam bilik karena tak ingin menjadi saksi pergunjingan tadi. Atau, bisa jadi jika orang yang dibicarakan ternyata ada di dalam salah satu bilik, dan langsung mendamprat orang yang bergosip tadi. Itu sebabnya mengapa sesi membuang hajat itu bisa berubah menjadi situasi yang kompetitif.
Tips: Jika Anda sedang di dalam bilik dan mendengar orang lain membicarakan Anda, segeralah keluar sebelum mereka selesai. Katakan dengan nada riang, “Oh, lagi ngomongin aku, ya? Ya udah, aku keluar dulu deh, biar kamu bebas ngomongnya.”
3. Mencari bilik yang berada di tengah.
Ini penemuan sepele namun cukup menarik. Nicholas Christenfeld, PhD, psikolog dari University of California, San Diego, menemukan bahwa 60 persen gulungan tisu toilet paling banyak tercecer di bilik bagian tengah. Hal ini menunjukkan bahwa lokasi favorit perempuan di toilet adalah yang berada di tengah. Mengapa demikian? Karena hal itu menghemat otak kita dalam membuat keputusan serius: masuk ke bilik kiri atau kanan. Namun intinya, dalam urusan memilih bilik di toilet, perempuan pasti memilih bilik yang paling tidak menyerupai TKP kriminal. www.99sumber.com
Tips: Bilik manapun yang Anda pilih, pastikan tidak ada tisu, bungkus pembalut, atau apapun tercecer di lantai. Buang dengan cermat di tempat sampah.
4. Kadang-kadang, tidak membasuh lagi setelah buang air kecil.
Penyebabnya hanya karena petugas cleaning service tidak juga menyediakan tisu yang baru, dan kita malu untuk meminta tisu pada orang di bilik sebelah. Sebanyak 56 persen perempuan yang disurvei mengatakan bahwa mereka tidak suka meminta-minta tisu seperti itu. Ini yang aneh, karena biasanya perempuan paling senang membicarakan hal-hal pribadi seperti soal kencan semalam atau malam pertama teman yang baru menikah. Mengapa minta tisu saja malu?

5. Melamun dan merokok.
Ketika gedung-gedung perkantoran mulai memberlakukan larangan merokok di seputar tempat kerja seperti sekarang, banyak orang mencuri-curi tempat untuk merokok. Mereka yang melakukannya mengaku terpaksa, karena dorongan rasa suntuk yang berlebihan. Saat merokok, mereka juga memanfaatkan waktu untuk melamun, melupakan masalah pekerjaan untuk sejenak, atau menenangkan hati yang sedang kesal. O ya, banyak juga lho, perempuan yang masuk ke toilet untuk menangis!
Tips: Bila kantor Anda menerapkan larangan merokok di area kerja, taati sajalah peraturan tersebut. Kalau keinginan merokok sudah tak dapat ditahan, carilah tempat lain di luar gedung kantor, dimana Anda tidak akan mengganggu orang lain.
6. Dandan.
Ya, dimana lagi perempuan bisa memuaskan keinginan untuk memulas kembali bedak, maskara, dan lipstik yang sudah luntur, tanpa mengundang perhatian orang lain, kecuali di toilet? Mereka juga bisa berganti pakaian dan menata kembali rambut yang acak-acakan. Di beberapa toilet di kafe atau hotel, biasanya juga disediakan parfum. Inilah sebabnya, perempuan gemar sekali berlama-lama di toilet.

Senin, 07 Mei 2012

7 Cara 'Membunuh' Kebencian Dalam Diri

                   Banyak hal yang pernah kita temukan dalam keseharian kita, rasa marah, bahagia dll. dan saat kita merasakan rasa kebencian terhadap diri kita dan orang lain, paling tidak kita mempuyai cara untuk mengatasinya agar masalah itu tidak semakin besar dan membuat kehidupan kita terganggu, disini saya mempunyai tips untuk bagaimana kita bisa membunuh rasa kebencian dalam diri.


1. Sabar, inilah yang kata yang paling ampuh menghadapi berbagai ulah, orang-orang yang tak seide atau bahkan bertentangan atau berlawanan, bahkan bisa jadi seperti ” benalu” di sebuah pohon, kemana orang yang dibencinya bergerak, orang ini akan mengikutinya dan membuat komen yang bisa saja menjengkelkannya, karena memang itu tujuannya. Orang seperti ini sengaja membuat marah, hobinya yang “menghantam” pihak lain. Begitu juga yang terjadi di kantor, di lingkungan tetangga dan lain sebagainya, ada saja orang yang “menghantam” orang lain karena beda aliran, paham, partai politik dan lain sebagainya, baik dilakukan terang-terangan maupun diam-diam. Bahkan bila yang dibenci adalah musuh politiknya, maka racunpun bicara!

2. Tidak membalasnya dengan kata-kata yang kasar pula, kalau terjadi, maka “pancingan”nya berhasil!Karena orang yang membalas kekasaran dengan kekasaran, kejahatan dengan kejahatan, ibarat api ditambah api, maka akan semakin merajalela dan “kebakaran” akan semakin meluas. Sipat api yang panas, bukan dilawan dengan panas pula, tapi dengan lawannya, yaitu air yang dingin. Api di balas dengan air, panas di balas dengan dingin, kekerasan di balas dengan kelembutan dan caci maki dibalas dengan doa!

3. Santai saja, kritikan atau hantaman yang begitu keras, biasanya membuat ketabahan dan kesabaran semakin tinggi, ibarat baja yang di pukul palu, bertalu-talu, semakin di hantam semakin kuat. Atau ibarat pedang yang sangat tajam, awalnya adalah besi baja yang dipanaskan atau dibakar dengn suhu yang tinggi dan ditempa sedemikian rupa, pada sat yang tepat, besi baja tadi dibentuk dan jadilah pedang yang tajam! Jadi, tak setiap hantaman itu buruk, tak setiap kritikan menjatuhkan dan tak setiap yang hitam itu lumpur, bahkan bisa jadi emas hitam atau minyak! Itulah pentingnya berpikir postitif pada setiap apapun yang menimpa.

Kebencian pada sesama menimbulkana kehancuran yang sama di mana-mana.

4. Kritikan setajam apapun tak membuat kiamat! Apapun bentuknya kritikan itulah adalah pupuk yang sangat subur untuk sebuah tanaman. Ibarat pohon, suburnya justru ketika diberikan pupuk dan pupuk yang terbaik adalah kotoran, yang disebut pupuk kandang. Jadi tak setiap yang kotor itu buruk dan sebaliknya tak setiap yang kelihatan tenang itu baik, bisa saja menghanyutkan. Dunia tak akan sempurna tanpa adanya perbaikan, perbaikan tak akan terjadi tanpa kritikan, dan kritikan tak bermanfaat bila disampaikan dengan cara yang salah dan dengan situasi dan kondisi yang tak memungkinkan.

5. Musuhmu adalah “kawan” setia yang sangat jujur. Hanya musuhlah yang dengan terang-terangan mengatakan kelemahan-kelemahan Anda, hanya musuhlah yang berani dengan terang-terangan mengatakan kekurangan, keburukan, kesalahan Anda dan itu tak tanggung-tanggung, terkadang dilakukan di depan orang lain, bahkan di depan umum! Sakit memang rasanya, tapi dibalik itu terungkaplah apa-apa yang selama ini ditutupi oleh kawan-kawan Anda, oh ternyata Anda banyak salahanya, banyak kekurangannya, banyak keuburukannnya dan lain sebagainya. Dengan demikian Anda jadi intropeksi diri, “oh Saya itu begitu toh!” Sambil berguman dan manggut-manggut.

6. Tak semua manusia itu baik pada Anda dan tak semua manusia itu jahat pada Anda. Jadi, ketika begitu banyak pujian yang Anda dapatkan dari orang-orang disekeliling Anda, jangan lupa, ada orang-orang yang tak suka pada Anda dengan alasan masing-masing, dengan demikian Anda tak bisa sombong karenanya. Namun ketika begitu banyak hinaan, caci maki dan lain sebagainya yang sipat buruk Anda terima dari orang-orang disekeliling Anda, jangan lupa banyak orang yang menyintai dan menyayangi Anda, bisa keluarga, saudara, teman atau sahabat, dengan demikian Anda tak rendah diri, Anda masih punya harapan.


7. Maafkan orang lain sebelum diminta, bisa saja orang itu mencaci maki atau menghina Anda, karena orang itu tak tahu siapa Anda yang sebenarnya. “Maafkan orang yeng membencimu“, begitu orang bijak berkata, bahkan “doakan orang yang melempari batu ke arah Anda“. Seperti pohon yang sedang berbuah lebat, ketika dilempari batu, pohoon tadi memberikan buah yang ranum, yang siap untuk Anda makan. Wah tak bisa begitu, masa dilempari batu bukan di balas dengan batu, boleh saja, silahkan, namun bukankah keduanya akan semakin parah dan berdarah-darah, lalu bagaimana perdamaian akan terwujud, kalau batu di balas dengan batu, pedang dibalas dengan pedang, dan darah di balas dengan darah? Bukankah memaafkan itu lebih baik, dengan demikian tak ada yang tersakiti bila maaf sudah diberikan.

Kebencian memang penyakit yang ada di dalam hati, makanya sering diebut penyakit hati. Namun bila kebencian ini muncul di arena politik, pihak lawan adalah sasaran utamanya, sehingga yang sering terjadi adalah ketidakadilan. Lawan yang punya ide benar dan cerdas, bisa saja “dihajar” habis-habisan dengan berbagai cara. Makanya yang sering muncul sebagai pemenang bukan orang yang benar dan jujur, tapi justru orang yang penuh tipu muslihat, memang tidak semua demikian. Ada yang menang karena pendekatannya yang bagus dan menyejukan, bukan asal menang, tapi penuh dengan kearifan dan kelembutan.




semoga tips dan info ini bisa berguna untuk semua,

Minggu, 06 Mei 2012

Entrepreneur Cerdas Finansial : Fokus Kembangkan Bisnis

Akhirnya bisa up date lagi nih, blog yang selama ini saya jarang kunjungin, karena banyak aktifitas yang saya lakukan,hehe  . tapi di waktu ini saya mau bagi nih ilmu yang saya pernah baca, kebetulan waktu saya buka di kaskus, ada artikel menarik, yah gk ada salahnya saya bagikan ketemen-temen semua, karena saat ini saya ingin fokus dengan dunia usaha, yang konon orang" pemberanilah yang berani membuka usaha mandiri nya, mungkin semua boleh setuju apa tidak yah, tapi yang pernah saya baca, kemajuan dari setiap negara itu di lihat dari banyak nya pengusaha atau perusahaan yang berkembang di dalam negara tersebut, dan kita sebagai generasi muda indonesia harus mempunyai mind set bahwa kita harus bisa berkarya untuk bangsa tidak sekedar menjadi pegawai /PNS lekas kita nyaman dalam zona nyaman itu, terlalu picik kalau kita tidak memikirkan kondisi sekitar kita, nh di sini terdapat info untuk bagaimana enterpreneur cerdas membangun finansial. semoga bermanfaat
1. Aspek Sales & Marketing
 harus menguasai dasar2 ilmu marketing dan sales yang bisa diaplikasikan secara sederhana di lapangan. Buku2 teori manajemen yang ada di pasaran relatif cukup rumit dan kompleks. Yang agan perlukan adalah yang sederhana dan mudah diaplikasikan di lapangan. 
Kalau yang seperti ini tidak ada di buku gan.... agan harus dapatkan ilmu STREET SMART nya dari pelaku bisnis di lapangan, persis seperti mentor2 bisnis di PILLAR yang kesemuanya adalah pebisnis. Makanya ane bilang carilah mentor bisnis agan sendiri.... jangan jalan sendirian.

Modul Sales Acceleration adalah modul yang dikembangkan dengan fokus meningkatkan kinerja penjualan dari bisnis agan. Titik berat pembahasan banyak kepada penguasaan teknik2 aplikatif di lapangan untuk sales dan marketing untuk business owner

2. Aspek Keuangan
Agan paling tidak harus bisa membaca laporan keuangan perusahaan agan. Gak perlu sampe bisa bikin gan... cukup bisa membacanya saja.
Bayangkan kalo agan gak bisa baca laporan keuangan dan agan jadi gak tau bisnis agan hari ini lagi untung atau rugi? Ngeri banget ya gan....

Agan sebagai bisnis owner memang tugasnya mengambil keputusan bisnis thd usaha agan dengan berdasarkan data2 keuangan yang ada.

Profit Acceleration itu jawaban Pillar terhadap kebingungan agan dalam menguasai ilmu MEMBACA dan MENGAMBIL KEPUTUSAN Finansial terhadap bisnis agan.


3. Aspek Pengembangan System
Nah banyak agan yang kebingungan biasanya kalo bicara system. System itu apa ya gan? 
Ya system itu sederhanaya begini, agan membuat diokumentasi tertulis atas semua kegiatan bisnis yang agan lakukan sampai sekecil yang mungkin agan bisa petakan atau bahasa sederhanya TULIS APA YANG AGAN LAKUKAN DAN LAKUKAN APA YANG AGAN TULIS. 
Keseluruhan apa yang agan tulis dalam usaha agan itu diesbut SOP (System Operating Procedure) atau dengan kata lain itu adalah buku manual untuk menjalankan bisnis agan, sehingga siapapun bisa jalankan bisnis agan tanpa agan harus menunggui bisnis itu agar tetap berjalan

Program mentoring bisnis System Development adalah program pendampingan yang dikembangkan oleh Pillar untuk agan yang ingin fokus memetakan system bisnis agan, membuat SOP sampai kepada bagaimana memfranchisekan bisnis agan

4. Aspek Pengelolaan Orang/Tim
Aspek ini penting sekali kalau bisnis agan mau bertambah besar. Kalau semua agan kerjakan sendiri, bisa dipastikan bisnis agan berkembang dengan lambat bila dibandingkan bisnis agan dikerjakan bersama tim.
Nah kemampuan agan mengelola orang menjadi sangat penting. Banyak ilmu2 dasar tentang bagaimana mengelola orang dalam tim agar bisa mencapai tujuan bersama/kolektif.
Pillar memahami betul hal ini sehingga dalam mentoring bisnis yang dilakukan modul Poeple Management menjadi modul tersendiri yang dibahas secara khusus.

5. Aspek Pengelolaan Diri
Sebagai bisnis owner, aspek ini sangat penting agan kuasai karena sebagai bisnis owner agan gak punya atasan kecuali Tuhan. Nah disini nanti akan banyak bab-bab ujian kehidupan yang soalnya dibuat langsung oleh Tuhan dan KHUSUS untuk agan pula. 

Dalam program mentoring bisnis dari Pillar,aspek pengelolaan diri ini akan dibantu dengan teknik2 theraphy dan coaching dari mentor2 bisnis Pillar yang bersertifikasi sesuai dengan permasalahan yang dihadapi agan dan bisnis agan 

6. Aspek Investasi dan Pengembangan Usaha
Nah ini adalah ilmu yang ane tulis di trit sebelumnya yang judulnya Entrepreneur Indonesia Harus Cerdas Finansial. Arus kas yang agan dapatkan dari bisnis itu jangan ditabung semua gan, habis nanti digerus inflasi. Putarlah di titik2 penting dalam bisnis dan investasi yaitu : Waralaba, Logam Mulia, Property dan Investasi Sektor Keuangan.

Demikian gan acara nulis2 artikel dari ane sambil ngupi pagi.... semoga agan bisa lebih serius mengembangakn bisnis, dengan metode dan kurikulum yang standard sehingga bisa mengurangi biaya trial dan error yang tidak perlu